Allah ﷻ berfirman:
۞وَالْكَاظِمِينَ الْغَيْظَ وَالْعَافِينَ عَنِ النَّاسِ۞
“Dan orang-orang yang menahan kemarahan dan yang memaafkan kepada orang banyak dan Allah itu mencintai orang-orang yang berbuat kebaikan.”
(QS. Âli 'Imrân: 3: 134)
Allah ﷻ berfirman:
۞وَلَمَنْ صَبَرَ وَغَفَرَ إِنَّ ذَٰلِكَ لَمِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ۞
“Tetapi orang yang bersabar dan memaafkan, sesungguhnya (perbuatan) yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia.”
(QS. Asy-Syûrâ: 42: 43)
Hadits 646.
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَجُلًا قَالَ: يَا رَسُوْلَ اللهِ إِنَّ لِي قَرَابَةً أَصِِلُهُمْ وَيَقْطَعُوْنِي، وَأُحْسِنُ إِلَيهِمْ وَيُسِيئُونَ إِلَيَّ، وَأَحْلُمُ عَنْهُمْ وَيجهَلُوْنَ عَلَيَّ، فَقَالَ: « لَئِن كُنتَ كَمَا قُلتَ فَكَأَنَّمَا تُسِفَّهُمُ الْمَلَّ وَلَا يَزَالُ مَعَكَ مِنَ اللهِ تَعَالَى ظَهِيْرٌ عَلَيْهِمْ مَا دُمْتَ عَلَى ذَلِكَ » رَوَاهُ مُسْلِمٌ. وَقَدْ سَبَقَ شَرْحُهُ فِي بَابِ صِلَّةِ اْلَأرْحَامِ ».
Daripada Abu Hurairah radhiyallahu anhu, bahwasanya ada seorang lelaki berkata, “Wahai Rasulullah, aku mempunyai keluarga yang selalu aku kunjungi, tetapi mereka justru memutuskan hubungan denganku, aku berbuat baik tetapi mereka balas dengan berbuat jahat padaku, aku bersikap lembut terhadap mereka, namun mereka melakukan kebodohan terhadapku.”
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Jika kamu seperti apa yang kamu ceritakan, maka itu berarti kamu telah menyuapkan abu panas ke dalam (mulut) mereka, dan pertolongan dari Allah senantiasa bersamamu untuk menghadapi mereka selama kamu bersikap demikian.”
[Shahih Muslim no. 2558]