Friday, May 31, 2019

Syarah Riyadhus Shalihin Bab 53. Menghimpunkan Perasaan Takut Dan Pengharapan.

Ketahuilah bahawa yang menjadi pilihan bagi seorang hamba pada waktu sihat ialah takut dan berharap, dan hendaklah rasa takut dan pengharapannya seimbang. Sedangkan dalam keadaan sakit seorang hamba hanya mengkhususkan pengharapan. Kaedah syarak daripada Al-Quran dan Sunnah dan yang lainnya menunjukkan hal tersebut.

Allah ﷻ berfirman:
قَالَ اللهُ تَعَالَى: ۞فَلَا يَأْمَنُ مَكْرَ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْخَاسِرُونَ۞
“Kerana sebenarnya tidak ada yang merasa selamat dari rancangan buruk (balasan azab) yang diatur oleh Allah itu melainkan orang-orang rugi. 
(QS. Al-A’râf: 7: 99)

Allah ﷻ berfirman:
۞إِنَّهُ لَا يَيْأَسُ مِنْ رَوْحِ اللَّهِ إِلَّا الْقَوْمُ الْكَافِرُونَ۞
Sesungguhnya tidak putus asa dari rahmat dan pertolongan Allah itu melainkan kaum yang kafir.(QS. Yusuf: 12: 87)

Allah ﷻ berfirman:
۞يَوْمَ تَبْيَضُّ وُجُوهٌ وَتَسْوَدُّ وُجُوهٌ۞
“(ingatlah akan) hari (kiamat yang padanya) ada muka (orang-orang) menjadi putih berseri, dan ada muka (orang-orang) menjadi hitam legam.
(QS. Âli-Imrân: 3: 106)

Allah ﷻ berfirman:
۞إِنَّ رَبَّكَ لَسَرِيعُ الْعِقَابِ وَإِنَّهُ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ۞
Sesungguhnya Tuhanmu amat cepat azab seksa-Nya, dan sesungguhnya Dia juga Maha Pengampun, lagi Maha Mengasihani.” (QS. Al-A’râf: 7: 167)

Allah ﷻ berfirman:
۞إِنَّ الْأَبْرَارَ لَفِي نَعِيمٍ۞وَإِنَّ الْفُجَّارَ لَفِي جَحِيمٍ۞
Sesungguhnya orang-orang yang banyak berbakti benar-benar berada dalam surga yang penuh kenikmatan, dan sesungguhnya orang-orang yang durhaka benar-benar berada dalam neraka yang menjulang-julang.” (QS. Al-Infitar: 82: 13-14)

Allah ﷻ berfirman:
۞فَأَمَّا مَنْ ثَقُلَتْ مَوَازِينُهُ۞فَهُوَ فِي عِيشَةٍ رَاضِيَةٍ۞وَأَمَّا مَنْ خَفَّتْ مَوَازِينُهُ۞فَأُمُّهُ هَاوِيَةٌ۞
“Maka adapun orang yang berat timbangan amal baiknya, maka dia berada dalam kehidupan yang senang-lenang. Sebaiknya orang yang ringan timbangan amal baiknya, maka tempat kembalinya ialah neraka Hawiyah.” (QS. Al-Qari’ah: 101: 6-9)

Ayat-ayat yang mempunyai makna yang sama dengan ini ada banyak. Rasa takut dan harapan bercampur dalam dua ayat yang bersamaan atau beberapa ayat atau dalam satu ayat.

Hadits no. 442.
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: « لَوْ يَعْلَمُ الْمُؤْمِنُ مَا عِنْدَ اللهِ مِنَ الْعُقُـوبَةِ مَا طَمِعَ بِجَنَّتِهِ أَحَدٌ، وَلَوْ يَعْلَمُ الْكَافِرُ مَا عِنَدَ اللهِ مِنَ الرَّحْمَةِ، مَا قَنَطَ مِنْ جنَّتِهِ أَحَدٌ » رَوَاهُ مُسْلِمٌ.
Daripada Abu Hurairah radhiyallahu anhu dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Seandainya orang Mukmin mengetahui seksaan Allah, niscaya tidak ada seorang Mukmin pun yang menginginkan surga-Nya. Dan seandainya orang kafir mengetahui rahmat Allah, nescaya tidak ada seorang kafir pun yang berputus asa untuk mengharapkan surga-Nya.

[Shahih Muslim no. 2755]

Hadits no. 443.
وَعَنْ أَبِي سَعِيدٍ الْخُدْرِيِّ، رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، أَنَّ رَسُولَ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ: « إذَا وُضِعَتِ الْجَنَازَةُ وَاحْتمَلَهَا النَّاسُ أَوِ الرِّجَالُ عَلَى أَعْنَاقِهمْ، فَإِنْ كَانَتْ صَالِحَةً قَالَتْ: قَدِّمُونِي قَدِّمُونِي، وَإنْ كَانَتْ غَيْرَ صَالِحَةٍ، قَالَتْ: يَا وَيْلَهَا، أَيْنَ تَذْهَبُونَ بَهَا؟ يَسْمَعُ صَوْتَهَا كُلُّ شَيْءٍ إلاَّ الْاَّنْسَانُ، وَلَوْ سَمِعَهُ لَصَعِقَ » رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ.
Daripada Abu Sa'id Al-Khudri radhiyallahu anhu dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

“Apabila jenazah diletakkan lalu dibawa oleh orang-orang yang memikulnya di atas bahu mereka, jika jenazah itu soleh, niscaya dia berkata, “Cepatlah, cepat hantarkan aku.” Namun, apabila jenazah tidak soleh maka dia berkata, ”Aduh celaka, akan dibawa ke mana aku ini?” Semua makhluk mendengar suara jenazah itu kecuali manusia, seandainya manusia itu mendengarnya pasti pengsan.”

[Shahih Al-Bukhari no. 1314. An-Nasa'i dalam Al-Kubra no. 2036. Ahmad dalam Al-Musnad no 3/41. Ibnu Hibban no. 3038, 3039]

Hadits no. 444.
وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ، رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: « اَلْجَنَّةُ أَقْرَبُ إِلَى أَحَدِكُمْ مِنْ شِرَاكِ نَعْلِهِ وَالنَّارُ مِثْلُ ذَلِكَ » رَوَاهُ الْبُخَارِيُّ.
Daripada Ibnu Mas'ud radhiyallahu anhu dia berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

Surga itu amat dekat kepada salah seorang di antara kamu semua melebihi dekatnya tali sandalnya. Dan demikian pula dengan neraka.

[Shahih Al-Bukhari no. 6488]

No comments:

Post a Comment

Syarah Riyadhus Shalihin Bab 78. Perintah Bagi Para Penguasa Untuk Bersikap Lembut Dan Kasih Sayang Terhadap Rakyat Serta Larangan Menipu Rakyat Atau Berlaku Keras Terhadap Mereka Juga Mengabaikan Keperluan mereka.

  Allah ﷻ berfirman : ۞وَاخْفِضْ جَنَاحَكَ لِمَنِ اتَّبَعَكَ مِنَ الْمُؤْمِنِينَ۞ “Dan rendahkanlah dirimu terhadap orang-orang yang beriman...